Masih Dunia Lain - Untuk menjadi seorang dokter, bukanlah hal yang mudah. Semenjak zaman dulu, butuh sekolah tinggi dan mental kuat untuk berani berprofesi sebagai dokter. Untuk itulah tak heran mereka yang calon dokter harus menjalani pendidikan rumit seperti salah satunya berinteraksi dengan kadaver (mayat manusia).
Dan beruntunglah kamu menjadi mahasiswa kedokteran saat ini karena tak perlu menjalani praktek medis seperti orang-orang zaman dulu. Mengapa begitu? Karena fotonya super menyeramkan!
 |
| Hak Cipta: via Viralnova/aia |
Karena zaman dulu, maka ruang prakter para mahasiswa kedokteran kebanyakan di sebuah gudang. Seperti ini, mereka bahkan tampak santai saja berpose dengan mayat.
 |
| Hak Cipta: via Viralnova/aia |
Ada yang aneh dari dua pelajar kedokteran ini. Tak lain adalah mereka santai saja merokok di dekat kadaver. Apa tidak bau ya?
 |
| Hak Cipta: via Viralnova/aia |
Ada berapa mayat di sana? Banyak. Dan tentu kalau sedang bertugas jaga bisa membuat bulu kuduk berdiri.
 |
| Hak Cipta: via Viralnova/aia |
Vulture bisa juga berarti burung pemakan bangkai. Jadi apakah ini maksudnya para mahasiswa kedokteran berubah bak burung bakai yang doyan mencabik-cabik mayat?
 |
| Hak Cipta: via Viralnova/aia |
Menjadi mahasiswa kedokteran butuh mental yang kuat. Kamu harus santai meskipun sedang memegang bagian kaki mayat sambil berbicara santai dengan rekanmu.
 |
| Hak Cipta: via Viralnova/aia |
Sepertinya pada zaman dahulu, menjadi seorang mahasiswa kedokteran dan sukses berfoto dengan kadaver adalah hal yang membuat bangga.
 |
| Hak Cipta: via Viralnova/aia |
Zaman dulu belum ada lemari pengawet kadaver sehingga tengkorak bisa kamu temukan di mana-mana. Awas salah injak.
 |
| Hak Cipta: via Viralnova/aia |
Salah satu hal yang dianggap cukup melegakan bagi mahasiswa kedokteran adalah mereka tak perlu menjalani praktek bedah kadaver sendirian. Untung rame-rame jadi tak tampak seram.
 |
| Hak Cipta: via Viralnova/aia |
Mahasiswa kedokteran memang menggunakan kadaver sebagai salah satu praktek mereka dalam ilmu medis. Termasuk mengoyak-oyak tubuh kadaver sampai tak berbentuk. Apa nggak takut ya?
 |
| Hak Cipta: via Viralnova/aia |
Apakah kamu berani melintas di lorong penuh kadaver ini saat malam hari? Mungkin ada puluhan arwah gentayangan di ruangan ini. Seram!
 |
| Hak Cipta: via Viralnova/aia |
Para mahasiswa kedokteran juga pernah merasakan penuh tekanan. Untuk itu mereka bermain kartu bersama sambil merokok dan tetap mengajak satu sosok tengkorak.
 |
| Hak Cipta: via Viralnova/aia |
Belajar mengetahui susunan syaraf dari kadaver adalah salah satu hal penting yang wajib dipelajari. Hanya saja, mengapa mereka bisa tetap berfoto dan merokok dengan sangat santai?
